Mojokerto-majapahitpos- Gelaran yang diselenggarakan di Pendopo Graha Maja Tama milik Pemerintah Kabupaten Mojokerto pada Rabu, 24 September 2025 Jam 09.00 Wib. adalah Pelantikan Pengurus Gerakan Pramuka Mojokerto masa bakti 2025-2030 meliputi MABICAB (Majelis Pembimbing Cabang); Kwarcab (Kwartir Cabang) dan LPK (Lembaga Pemeriksa Keuangan).
Tepat jam 09.00 Wib. Bupati Barra bersama para undangan VIP hadir di tempat acara hadirin menyambutnya dengan berdiri. Setelah semuanya duduk, dibuka dengan Tari Remo oleh tiga Penggalang Putri Gerakan Pramuka Cabang Mojokerto.
Dilanjut kemudian Menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan diteruskan dengan Pembacaan Surat Keputusan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Jawa Timur. Ada tiga SK, yaitu Nomor : 84 Tahun 2025 tentang Pemberhentian Pengurus lama dan Pengukuhan Pengurus Baru MABICAB; Nomor : 85 Tahun 2025 tentang Pemberhentihan Penguru Lama dan Pengukuhan Pengurus Baru Kwarcab Gerakan Pramuka Mojokerto dan Nomor : 86 Tahun 2025 tentang Pemberhentian Pengurus Lama dan Pengukuhan Pengurus Baru LPK Gerakan Pramuka Cabang Mojokerto Masa Bakti 2025-2030, tertanggal 16 Juli 2025 dan ditanda tangani oleh Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Provinsi Jawa Timur H.M.Arum Sabil, ST.,SH.,MKL.
Dalam Surat Keputusan tersebut di atas Bupati Barra diputuskan menjadi KaMABICAB dan Wabup Rizal diputuskan menjadi KaKWARCAB Gerakan Pramuka Masa Bakti 2005-2030.
Disambung dengan sesi Pelantikan. Semua pengurus yang dilantik maju naik tampil depan berjajar menghadap ke hadirin. Kemudian Tanya-Jawab Pelantikan dipandu oleh KaKwarda Jawa Timur. Diteruskan dengan Pembacaan Trisatya Bupati dipandu oleh KaKwarda Jawa Timur. Bupati Mengambil ujung Bendera Merah Putih yang telah disiapkan dengan tangan kanan dan ditempelkan ke dada kiri sedang pengurus lainnya menempelan ujung hasduknya didada kiri. Trisatya kemudian dibacakan.
Acara selanjutnya ucapan selamat oleh hadirin kepada para pengurus yang baru saja dilantik.
Dalam sambutannya Bupati Mojokerto DR.H.Muhammad Al Barra, Lc.,M.Hum mengatakan : “ Gerakan Pramukan merupakan organisasi atau wadah pendidikan nonformal yang telah terbukti mampu membentuk karakter generasi muda melalui kegiatan kepramukaan. Pramuka dibina untuk memiliki sikap kemanusiaan, kepemimpinan, keterampilan, rasa kebersamaan dan kepedulian social”.
“ Nilai-nilai inilah yang sangat rentan terhadap perkembangan zaman yang sangat kompleks. Oleh karena itu keberadaan pengurus Kwartir Cabang dan Majelis Pembimbing Cabang memiliki arti yang sangat penting. Majelis Pembimbing Cabang merupakan mitra strategis yang memberikan dukungan, bimbingan dan fasilitas. Sedangkan Kwartir Cabang menjadi motor penggerak kegiatan kepramukaan ditingkat kwartir ranting, gugus depan, pangkalan sekolah atau madrsah. Sehingga kedepannya akan menentukan arah dan kwalitas pembinaan kepada peserta didik”, sambung Bupati Barra.
Lebih lanjut Bupati menyampaikan, Tugas kita bersama untuk menjadikan Gerakan Pramuka sebagai motor penggerak lahirnya generasi muda yang tidak hanya unggul secara ilmu pengetahuan dan keterampilan, akan tetapi juga kuat dalam karakter, cinta budaya dan bangga sebagai bagian dari Bangsa Indonesia.
Bupati juga menyampaikan pentingnya peran pramuka dalam menanamkan nilai-nilai disiplin, kebersamaan, nasionalisme dan tanggung jawab.
Lanjut Bupati dalam pidatonya. Pelantikan ini sebuah amanah untuk meningkatkan perjuangan dan pengabdian dalam membina generasi muda agar menjadi insan beriman, bertaqwa, berakhlaq mulia, cerdas dan tangguh.
“ Oleh sebab itu saya berharap seluruh pengurus dapat bekerja dengan penuh keikhlasan, kebersamaan serta inovasi. Sehingga Gerakan Pramuka di Cabang kita semakin berkembang dan dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat”, pungkas Bupati Barra.
Dalam Pengarahannya, Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Provinsi Jawa Timur menyampaikan. Bahwa Presiden Prabowo Subianto sebagai Ketua MABINAS Gerakan Pramuka, dalam pidatonya pada Sidang Umum PBB baru-baru ini. Berbicara dengan lugas dan intonasi yang luar biasa. Mewarnai Dunia bicara tentang Kemanusiaan.
Karena Pramuka itu dasarnya adalah kemanusiaan.
Dan bahkan dalam Dasa Dharma Pramuka butir kedua menyebutkan Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia.
Oleh karena itu hati-hati dan siapapun yang merendahkan, meremehkan dan memandang sebelah mata pada Pramuka. Ingat Pramuka itu Cinta alam dan kasih sayang kepada seesama manusia.
Itulah awal dari pengarahan oleh KaKwarda Gerakan Pramuka Jawa Timur.
Usai sesi pengarahan dilanjut dengan Foto bersama dihalaman Peringgitan disambung dengan santap siang bersama. (nar).

